Selasa, 15 Maret 2011

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELELAHAN MATA PADA OPERATOR KOMPUTER DI KANTOR SAMSAT PALEMBANG TAHUN 2009


Yulyana Kusuma Dewi , Rico Januar Sitorus , Hamzah Hasyim
Mahasiswa Fakultas kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya
Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya


Abstract
The over use of computer will increase risk of  disturbance occupational health. One of them is disturbance eye health. The problem in eye health caused by fatique. In medical, eye fatique known as astenopia. The over use of computer and inadequate lighting intensity can cause eye fatique. Besides that, the factors which related with eye fatique are increase of age, and frequent of breaks not regularly.
                The research held to 30 computer users in SAMSAT office Palembang. The aim of this research is to know about factors which related with eye fatique. This research uses cross sectional design. Questionnaire is used to get data about age, frequent of breaks, and lenght of VDT. Luxmeter is used to get the lighting intensity and reaction timer is used to measure the time reaction of the light stimulus.
                Based on exact fisher test, the result of P value is 0,246 which more than α, means there is no relation between age an eye fatique. The result of P value is 0,028 which less than α, means there is relation between lenght of VDT with eye fatique. The result of P value is 0,042 which less than α, means there is relation between frequent of breaks with eye fatigue. The result of P value is 0,108 which more than α, means there is no relation between light intensity with eye fatique.
                Periodical medical check up especially eye condition must be held regularly. The screen should have been changed with LCD. Filter screen is needed to avoid radiation and increase the level of contrast. Added energy of lamp to increase lighting intensity and the position of monitor must be based on ergonomics factors.

Keywords              : Computer user, eye fatique
Literatures            : 31, 1989-2008


Abstrak
Penggunaan komputer secara berlebihan akan meningkatkan risiko gangguan kesehatan kerja. Salah satunya adalah gangguan kesehatan mata. Gangguan kesehatan pada mata terjadi akibat mata mengalami kelelahan. Kelelahan mata dalam dunia kedokteran dikenal dengan istilah astenopia. Penggunaan komputer yang berlebihan dan intensitas penerangan yang tidak sesuai dengan standar akan menyebabkan kelelahan mata. Selain itu, faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kelelahan mata pada pengguna komputer antara lain dengan meningkatnya usia,  dan frekuensi istirahat yang tidak teratur.
                Penelitian ini dilakukan pada 30 operator komputer di Kantor Samsat Palembang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-fakor yang berhubungan dengan kelelahan mata. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Kuisioner digunakan untuk mengetahui umur, frekuensi istirahat, lama penggunaan VDT. Luxmeter digunakan untuk mngetahui intensitas penerangan dan reaction timer digunakan untuk mengukur waktu reaksi terhadap rangsang cahaya.
                Berdasarkan uji exact fisher, diperoleh nilai P value = 0,246 yg lebih besar dari α, tidak ada hubungan antara umur dengan kelelahan mata. Diperoleh nilai P value = 0,028 yang lebih kecil dari α, ada hubungan antara lama penggunaan VDT dengan kelelahan mata. Diperoleh nila P value = 0,042 yang lebih kecil dari α, ada hubungan antara frekuensi istirahat dengan kelelahan mata. Diperoleh nilai P value = 0,108 yang lebih besar dari α, tidak ada hubungan antara intensitas penerangan dengan kelelahan mata.
            Pemeriksaan kesehatan mata harus dilakukan secara teratur. Layar monitor dapat diganti dengan LCD. Filter screen dapat digunakan untuk menghindari pancaran radiasi dan meningkatkan derajat kontras. Penambahan daya lampu untuk meningkatkan intensitas penerangan dan pengaturan tata letak monitor harus berdasarkan faktor ergonomis.


Kata kunci           :  Operator komputer, kelelahan mata
Kepustakaan       :  31, 1989-2008

Pendahuluan
Komputer merupakan salah satu dari perkembangan teknologi. Penggunaan komputer di seluruh dunia mengalami peningkatan dari waktu ke waktu. Berdasarkan suatu survei di Amerika Serikat, rata-rata waktu kerja yang digunakan untuk bekerja dengan komputer adalah 5,8 jam atau 69% dari total 8 jam kerja (Wasisto, 2005)10.
Triwiyono (2002) menganjurkan lamanya penggunaan komputer tidak lebih dari 4 jam sehari. Apabila melebihi waktu tersebut, mata cenderung mengalami refraksi (Sari, 2002). Dalam hal ini disarankan National Institute for Occupational Safety and Health (NIOSH) VDT Studies and Information untuk melakukan istirahat selama 15 menit terhadap pemakaian komputer selama dua jam. Frekuensi istirahat yang teratur berguna untuk memotong rantai kelelahan sehingga akan menambah kenyamanan bagi pengguna komputer (Murtopo dan Sarimurni, 2005)6.
Faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kelelahan mata pada pengguna komputer antara lain dengan meningkatnya usia, maka kelelahan mata akan mudah terjadi, pengguna dengan kelainan refraksi mata, dan lama bekerja
 sehari lebih dari 4 jam dan terus menerus (Wahyudi, 2006)9.
Penggunaan komputer secara berlebihan akan meningkatkan risiko gangguan kerja. Salah satunya adalah gangguan kesehatan mata. Gangguan kesehatan mata akibat penggunaan komputer terjadi karena mata terus-menerus memandang monitor  komputer atau visual display terminal (VDT) (Wasisto, 2005). Kelelahan mata berhubungan dengan lamanya penggunaan monitor komputer (VDT) (Aprisupiati, 2007)1.
Guna mengatasi dampak negatif yang ditimbulkan dari pemakaian komputer perlu sekali diperhatikan faktor-faktor yang dapat berhubungan dengan kelelahan mata, seperti penerangan ruangan (Murtopo, 2005).
Kantor Samsat merupakan kantor pelayanan pajak kendaraan bermotor milik pemerintah yang ada di Palembang. Pada Kantor Samsat komputer digunakan oleh pekerja untuk melakukan proses pendaftaran, input data, pengecekan identitas ranmor,  pembayaran dan pengetikan surat tanda nomor kendaraan / STNK. Berdasarkan hal di atas peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai faktor-faktor yang berhubungan dengan kelelahan mata (Astenopia) pada operator komputer di Kantor Samsat Palembang.

Metode Penelitian
Penelitian ini adalah jenis penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen pada waktu yang bersamaan.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh operator komputer di Kantor Samsat Palembang yang berjumlah 30 orang. Jenis data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder, dengan menggunakan kuesioner dan pengukuran penerangan dengan luxmeter sedangkan kelelahan mata diukur dengan reaction timer.

Hasil Penelitian
1.       Lebih banyak yang berusia kurang dari 40 tahun yaitu sebanyak 20 orang atau 66,7%, sedangkan responden yang berusia lebih dari 40 tahun sebanyak 10 orang atau 33,3%.
2.       Lebih banyak responden yang menggunakan komputer tidak sesuai dengan rekomendasi yaitu lebih dari 4 jam sebanyak 22 orang atau 73,3%, sedangkan responden yang mengunakan komputer sesuai dengan rekomendasi yaitu kurang dari 4 jam sebanyak 8 orang atau 26,7%.
3.       Lebih banyak responden beristirahat kurang dari  15 menit setelah penggunaan komputer selama 2 jam secara bertutut-turut yang tidak sesuai  dengan rekomendasi dari National Institute of occupational safety and health (NIOSH) yaitu sebanyak 21 orang atau 70%, sedangkan responden beristirahat lebih dari 15 menit yang sesuai dengan rekomendasi NIOSH sebanyak 9 orang atau 30%.
4.       Lebih banyak intensitas penerangan yang diukur lokal di meja kerja responden tidak sesuai standar yaitu kurang dari 300 lux sebanyak 20 titik pengukuran atau 66,7%, sedangkan intensitas penerangan yang sesuai dengan standar yaitu lebih dari 300 lux sebanyak 10 titik atau 33,3%.
5.       Responden yang mengalami keluhan mata merah dan berair sebanyak 39,2%. Responden yang mengalami keluhan pandangan buram atau ganda sebanyak 13,1%. Responden yang mengalami  keluhan perasaan mengantuk dan berat
pada bagian mata sebanyak 17,3%. Responden yang mengalami keluhan mata tegang dan terasa sakit sebanyak 17,3%. Responden yang mengalami keluhan sakit kepala atau pusing sebanyak 13,1%.
6.       Ada 23 orang atau 73,3% responden yang merasakan keluhan pada mata. Keluhan-keluhan yang dirasakan oleh responden akibat kelelahan mata  sebagian besar terjadi pada saat bekerja sebanyak 60,8% dan setelah bekerja sebanyak 40,2%.
7.       lebih banyak responden yang mengalami kelelahan mata dengan pengukuran melalui reaction timer lebih dari 240 mili detik sebanyak 19 orang atau 63,3% dan responden yang tidak mengalami kelelahan mata dengan pengukuran melalui reaction timer kurang dari 240 mili detik sebanyak 11 orang atau 36,7%.
8.       Tidak ada hubungan yang signifikan antara umur dengan kelelahan mata.
9.       Ada hubungan yang signifikan antara lama penggunaan komputer dengan kelelahan mata.
10.    Ada hubungan yang signifikan antara frekuensi istirahat dengan kelelahan mata.
11.    Tidak ada hubungan yang signifikan antara intensitas penerangan dengan kelelahan mata

Pembahasan
Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan antara umur dengan kelelahan mata. Tidak sejalan dengan penelitian Wahyudi (2006) yang menyatakan dengan meningkatnya usia maka kelelahan mata akan mudah terjadi. Grandjean (1988) mengatakan bahwa kondisi umur berpengaruh terhadap kemampuan kerja fisik atau kekuatan otot seseorang. Kemampuan fisik maksimal seseorang dicapai pada umur antara 25 – 39 tahun dan akan terus menurun seiring dengan bertambahnya umur. Atas dasar uraian tersebut maka umur responden  yang  menjadi subyek penelitian lebih banyak berusia kurang dari 40 tahun dapat dikatakan memiliki kapasitas kerja yang optimal sehingga pengaruh umur terhadap kelelahan mata dapat diabaikan.
Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara lama penggunaan komputer dengan kelelahan mata. Sejalan dengan penelitian Aprisupiati (2007). Layar monitor yang digunakan pengguna komputer di Kantor Samsat Palembang adalah jenis CRT. Layar monitor jenis CRT menghasilkan tingkat radiasi yang tinggi. Jumlah radiasi yang diserap mata berbanding lurus dengan lamanya interaksi dengan layar monitor. Semakin lama berinteraksi dengan layar monitor, kemampuan fisiologis otot-otot di sekitar mata akan mengalami penurunan. Akibatnya mata akan mengalami kelelahan.
Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara frekuensi istirahat dengan kelelahan mata. Menurut National Institute for Occupational Safety and Health (NIOSH) VDT Studies and Information untuk melakukan istirahat selama 15 menit terhadap pemakaian komputer selama dua jam. Frekuensi istirahat yang teratur berguna untuk memotong rantai kelelahan sehingga akan menambah kenyamanan bagi pengguna komputer (Murtopo dan Sarimurni, 2005).Isrtirahat secara teratur dapat memotong rantai kelelahan tetapi karena pekerjaan yang sibuk  banyak responden yang tidak beristirahat secara teratur setelah penggunaan komputer selama 2 jam secara berturut- turut.
Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara intensitas penerangan  dengan kelelahan mata. Menurut penelitian Hambali (2004) ada hubungan yang negatif tingkat pencahayaan dengan kelelahan mata. Berdasarkan Penelitian Aprisupiati (2007)1 tidak ada hubungan yang signifikan antara intensitas penerangan dengan kelelahan mata. Ada 20 titik yang diukur tidak memenuhi standar karena pencahyaan hanya berasal dari cahaya buatan yang berasal dari lampu, pencahayaan alami tidak ada karena letak ruang kerja yang berada di tengah maka tidak ada jendela yang dapat menyerap sinar matahari secara langsung. Pemilihan jenis lampu sudah tepat. Lampu flouroscent memiliki beberapa kelebihan antara lain efisiensi tinggi, tingkat kesilauan rendah, tidak banyak bayangan dan suhu yang dihasilkan rendah. Distribusi penyebaran cahaya dalam ruangan kerja umumnya sudah baik, karena pemasangan sumber cahaya sudah dilakukan dengan baik.

Kesimpulan
1.       Gambaran distribusi frekuensi umur, lama penggunaan komputer, frekeuensi istirahat dan kelelahan mata.
a.       Ada 20 (66,7%) responden berusia kurang dari 40 tahun dan ada 10 (33,3%) responden yang berusia lebih dari 40 tahun.
b.       Lebih banyak responden menggunakan komputer tidak sesuai dengan rekomendasi yaitu lebih dari 4 jam sebanyak 22 (73,3%) dan yang menggunakan komputer sesuai dengan rekomendasi yaitu kurang dari 4 jam ada 8 (26,7%).
c.         Ada 22 (73,3%) responden beristirahat kurang dari 15 menit setelah penggunaan komputer selama 2 jam berturut-turut dan ada 8 (26,7%) responden beristirahat lebih dari 15 menit setelah penggunaan komputer selama 2 jam berturut-turut.
d.        Intensitas penerangan yang diukur lokal di meja kerja responden tidak sesuai standar yaitu kurang dari 300 lux sebanyak 20 titik (66,7%) dan ada  10 titik (33,3%) intensitas penerangan yang diukur lokal di meja responden sesuai standar yaitu lebih dari 300 lux.
e.         Ada 19 (63,3%) responden mengalami kelelahan mata dengan pengukuran melalui reaction timer lebih dari 240 mili detik dan ada 11(36,7%) responden yang tidak mengalami kelelahan mata.
2.       Tidak ada hubungan yang signifikan antara umur dengan kelelahan mata pada operator komputer pelayanan pajak di Kantor Samsat Palembang tahun 2009 dengan P value > α yaitu 0,246 > 0,05 .
3.        Ada hubungan yang signifikan antara lama penggunaan komputer dengan kelelahan mata pada operator komputer pelayanan pajak di Kantor Samsat Palembang tahun 2009 dengan P value < α yaitu 0,028 < 0,05.
4.       Ada hubungan yang signifikan antara frekuensi istirahat dengan kelelahan mata pada operator komputer pelayanan pajak di Kantor Samsat Palembang tahun 2009 dengan P value α yaitu 0,042 < 0,05.
5.       Tidak ada hubungan yang signifikan antara intensitas penerangan dengan kelelahan mata pada operator komputer pelayanan pajak di Kantor Samsat Palembang tahun 2009 dengan P value > α yaitu 0,108 > 0,05.
Saran
1.       Bagi Kantor Samsat
a.      Peningkatan kualitas layar monitor.
b.       Penggunaan filter screen secara tepat.
c.        Peningkatan intensitas penerangan.
d.       Pengaturan tata letak monitor.
e.        Penyediaan pemeriksaan kesehatan mata pekerja.
2.       Bagi Peneliti lain
a.       Melakukan penelitian mengenai variabel lain yang berhubungan dengan kelelahan komputer.
b.      Melakukan penelitian mengenai gangguan fungsi penglihatan.

3 komentar:

  1. Halo semua, Perlu peretasan layanan? hubungi noblehacker284@gmail.com
     Berhati-hatilah, sebagian besar disebut hacker di sini adalah penipu, saya tahu bagaimana hacker nyata bekerja, mereka tidak pernah mengiklankan diri di sebuah sopan santun mudah percaya dan mereka selalu diskrit. Saya telah scammed berkali-kali putus asa berusaha mencari bantuan mendesak untuk mengubah nilai sekolah saya, akhirnya teman saya memperkenalkan saya kepada sekelompok hacker handal yang bekerja dengan kebijaksanaan dan memberikan segera, mereka melakukan segala macam hackings mulai dari;
    - Penjualan kartu ATM kosong.
    - Universitas atau sekolah nilai berubah
    - Rekening Bank hack dan transfer dana
    - Menghapus catatan kriminal hack
    - Facebook hack, Twitters hack
    - Account email hack, gmail, yahoomail, hotmail dll
    - Hack Skype
    - Database hack
    - Word Press Blog hack
    - Komputer Individu hack
    - Kontrol perangkat dari jarak jauh hack
    - Verified Paypal Account hack
    - Android & iPhone Hack dll
    - Penjualan dan pasokan software Hacking.
    Tapi mereka membantu saya;
    - Berubah nilai sekolah saya
    - Hacked saya kecurangan ass email pacar facebook
    - Yang paling dari semua itu, mereka membantu saya dengan pengiriman uang Western Union dan saya dilacak dan mengkonfirmasi uang sebelum saya membayarnya biaya mereka. Saya telah membuat mereka hacker permanen dan Anda dapat juga menikmati layanan mereka.
    Anda dapat menghubungi mereka di noblehacker284@gmail.com untuk setiap layanan hacking dan juga berusaha untuk menyebarkan kabar baik tentang bagaimana mereka membantu you.They LAYAK MY PUBLISITAS ..

    BalasHapus
  2. Halo semua, Perlu peretasan layanan? hubungi noblehacker284@gmail.com
     Berhati-hatilah, sebagian besar disebut hacker di sini adalah penipu, saya tahu bagaimana hacker nyata bekerja, mereka tidak pernah mengiklankan diri di sebuah sopan santun mudah percaya dan mereka selalu diskrit. Saya telah scammed berkali-kali putus asa berusaha mencari bantuan mendesak untuk mengubah nilai sekolah saya, akhirnya teman saya memperkenalkan saya kepada sekelompok hacker handal yang bekerja dengan kebijaksanaan dan memberikan segera, mereka melakukan segala macam hackings mulai dari;
    - Penjualan kartu ATM kosong.
    - Universitas atau sekolah nilai berubah
    - Rekening Bank hack dan transfer dana
    - Menghapus catatan kriminal hack
    - Facebook hack, Twitters hack
    - Account email hack, gmail, yahoomail, hotmail dll
    - Hack Skype
    - Database hack
    - Word Press Blog hack
    - Komputer Individu hack
    - Kontrol perangkat dari jarak jauh hack
    - Verified Paypal Account hack
    - Android & iPhone Hack dll
    - Penjualan dan pasokan software Hacking.
    Tapi mereka membantu saya;
    - Berubah nilai sekolah saya
    - Hacked saya kecurangan ass email pacar facebook
    - Yang paling dari semua itu, mereka membantu saya dengan pengiriman uang Western Union dan saya dilacak dan mengkonfirmasi uang sebelum saya membayarnya biaya mereka. Saya telah membuat mereka hacker permanen dan Anda dapat juga menikmati layanan mereka.
    Anda dapat menghubungi mereka di noblehacker284@gmail.com untuk setiap layanan hacking dan juga berusaha untuk menyebarkan kabar baik tentang bagaimana mereka membantu you.They LAYAK MY PUBLISITAS ..

    BalasHapus
  3. Hello, are you in need of hacking services? Then contact CYBERSPACEINTELLIGENCE@GMAIL.COM, he is the best hacker. He helped me and my friends with some issues we had. If you need to
    *hack into email accounts,
    *all social media accounts,
    *school database to clear or change grades,
    *Retrieval of lost file/documents
    *DUIs
    *company records and systems,
    *bank accounts,
    he is really the best. His services are affordable. Don't waste your time with fake hackers
    + Credit cards hacker
    + We can drop money into bank accounts.
    + credit score hack
    + blank credit card sale
    + Hack and use Credit Card to shop online
    + Monitor any phone and email address
    + Tap into anybody's call and monitor their
    conversation
    CONTACT: CYBERSPACEINTELLIGENCE@GMAIL.COM OR +19102393078

    BalasHapus